
Guardiola Akui Tekanan Usai Kekalahan dari Liverpool
Anfield Jadi Mimpi Buruk untuk City
Manchester City kembali menelan kekalahan di Liga Premier
setelah kalah 2-0 dari Liverpool. Kekalahan ini menjadi yang keempat secara
beruntun bagi City, meninggalkan mereka tertinggal 11 poin dari puncak
klasemen.
Selama laga, penggemar Liverpool mengejek Guardiola dengan
nyanyian "dipecat besok pagi." Guardiola merespons dengan
mengacungkan enam jari, simbol gelar Liga Premier yang telah ia raih bersama
City. “Mungkin saya pantas dipecat dengan hasil seperti ini,” ujar Guardiola.
Puji Performa Liverpool
Guardiola mengakui keunggulan Liverpool di bawah Arne Slot.
“Mereka tak terhentikan selama 20 menit pertama,” tambahnya. Slot, di sisi
lain, tetap rendah hati meskipun timnya kini menjadi pemuncak klasemen.
Mohamed Salah Tetap Jadi Andalan
Salah kembali mencuri perhatian dengan kontribusi gol dan
assist-nya. Namun, pernyataannya tentang masa depan di Liverpool tetap menjadi
bahan spekulasi.
Tekanan Besar untuk City
Empat kekalahan beruntun menjadi rekor terburuk City di
bawah Guardiola. “Kami harus kembali menemukan ritme kami,” katanya.
Dengan 25 laga tersisa, City masih memiliki waktu untuk
bangkit, tetapi tekanan terus meningkat seiring performa Liverpool yang semakin
dominan.